Informasi yang tersimpan di dalam DNA sedikit pun
tidak boleh dianggap enteng. Walaupun sukar untuk dipercaya, dalam sebuah
molekul DNA tunggal milik manusia, terdapat cukup informasi untuk mengisi tepat
sejuta halaman ensiklopedia. Coba pikirkan; tepat 1000.000 halaman
ensiklopedia…. inti dari setiap sel mengandung sebanyak itu informasi, yang
digunakan untuk mengendalikan fungsi tubuh manusia. Sebagai analogi, kita dapat
katakan bahwa bahkan Ensiklopedia Britannica yang banyaknya 23 jilid, salah satu
ensiklopedia terbesar di dunia, memiliki 25.000 halaman. Jadi, di hadapan kita
terbentang sebuah fakta yang menakjubkan. Di dalam sebuah molekul yang ditemukan
di dalam inti sel, yang jauh lebih kecil dari sel berukuran mikroskopis
tempatnya berada, terdapat gudang penyimpanan data yang 40 kali lebih besar
daripada ensiklopedia terbesar di dunia yang menyimpang jutaan pokok informasi.
Ini sama dengan 920 jilid ensiklopedia besar yang unik dan tidak ada
bandingannya di dunia. Riset menemukan bahwa ensiklopedia besar ini diperkirakan
mengandung 5 miliar potongan informasi yang berbeda. Jika satu potong informasi
yang ada di dalam gen manusia akan dibaca setiap detik, tanpa henti, sepanjang
waktu, akan dibutuhkan 100 tahun sebelum proses selesai. Jika kita bayangkan
bahwa informasi di dalam DNA dijadikan bentuk buku, lalu buku-buku ini ditumpuk,
maka tingginya akan mencapai 70 meter.
Mari kita ulangi kembali dua kata yang barusan
disebutkan di atas; 'menyimpan informasi'….
Kita harus berhenti di sini dan memikirkan dua kata
yang kita ucapkan dengan begitu mudahnya. Mudah untuk mengatakan bahwa sebuah
sel mengandung miliaran potongan informasi. Namun, ini sama sekali bukan detail
yang dapat begitu saja di disingkirkan sebagai sebuah ucapan. Ini karena yang
kita bicarakan di sini bukanlah sebuah komputer atau perpustakaan, tetapi hanya
sebuah kubus yang 100 kali lebih kecil dari satu millimeter, yang hanya terbuat
dari protein, lemak, dan molekul air. Merupakan keajaiban yang luar biasa
mencengangkan bagi sepotong teramat kecil daging untuk mengandung dan menyimpan
sekeping saja - apalagi jutaan - informasi.
Di era modern, manusia menggunakan komputer untuk
menyimpan informasi. Teknologi komputer dewasa ini dianggap sebagai teknologi
tercanggih yang membuka jalan menuju semua teknologi lainnya. Jumlah informasi
yang 20 tahun silam mungkin disimpan dalam sebuah komputer seukuran kamar, hari
ini dapat disimpan dalam "mikrocip" kecil, namun begitu teknologi mutakhir yang
dihasilkan oleh kecerdasan manusia setelah berabad-abad akumulasi teknologi dan
bertahun-tahun kerja keras masih jauh dari mencapai kapasitas penyimpanan
informasi milik sebuah inti sel. Kami kira, perbandingan berikut akan memadai
untuk memberi gambaran kecilnya DNA, yang memiliki kapasitas yang demikian
hebat.
Informasi yang dibutuhkan untuk
menspesifikasi desain dari semua spesies organisme yang pernah ada di planet
ini, jumlah yang menurut G.G. Simpson adalah sekitar satu miliar, dapat disimpan
dalam satu sendok the dan masih akan cukup tempat bagi semua informasi dalam
seluruh buku yang pernah ditulis.1
Bagaimana sebuah rantai yang kasat mata, terbuat dari
atom-atom yang tersusun bersisian, dengan diameter seukuran sepersemiliar
millimeter, memiliki memori dan kapasitas informasi sedemikian? Dan juga
menambahkan hal berikut kepada pertanyaan: Kalau masing-masing dari 100 miliar
sel di dalam tubuh Anda hapal sejuta halaman informasi, berapa halaman
ensiklopedia yang Anda dapat ingat, sebagai seorang manusia yang cerdas dan
berkesadaran, sepanjang hidup anda?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar